PENGERTIAN, KELEBIHAN, DAN KEKURANGAN PADA JARINGAN SATELIT



JARINGAN SATELIT



Komunikasi satelit mirip dengan line-of-sight microwave (transmisi mengikuti garis lurus/LoS), hanya saja salah satu stasiunnya, yaitu satelit, mengorbit di atas bumi. Satelit berfungsi seperti antena dan repeater yang sangat tinggi. Sebagai repeater, berfungsi untuk menerima signal gelombang microwave dari stasiun bumi, ditranslasikan frequensinya, kemudian diperkuat untuk dipancarkan kembali ke arah bumi sesuai dengan coveragenya, seperti lokasi stasiun tujuan atau penerima.

Satelit adalah suatu Station Relay atau Repeater gelombang microwave yang diorbitkan di angkasa, berfungsi untuk menerima, memperkuat atau mengulangi sinyal radio dengan bidang frekuensi tertentu dari bumi setelah diperkuat dan diubah ke bidang frekuensi yang berbeda. Satelit memerlukan orbit Geo-stationary, tinggi 35,784 km. Selain itu ada juga yang menggunakan orbit Geosynchronus, sebagaimana yang digunakan oleh satelit Intelsat dan Palapa. (William Stallings, Data and Computer Communications 7th Edition).


kelebihan:
1. cakupan yang luas (satu negara, ataupun satu benua)
2. instalasi jaringgan segmen bumi yang sangat cepat
3. karakteristik layanan jaringan seragam
4. layanan mobile/ wireles yang independen terhadap lokasi

kelemahan:
1. rentan terhadap pengaruh atmosfir
2. delay propagasi besar
3. distance insensitive, artinya biaya yang di perlukan hampir sama untuk membuat link komunikasi satelit jarak dekat dan link komunikasi jarak jauh.


Contoh cara kerja pada satelit :




Komentar

Postingan populer dari blog ini

PENGERTIAN, KEUNGGULAN, DAN KELEMAHAN WIRELINE ( Jaringan Kabel )

VIRTUAL LOCAL AREA NETWORK (VLAN)